Dinas Komunikasi Informasitka, Statistika, dan Persandian Provinsi Sulawesi Selatan
Jl. Urip Sumoharjo No.269, Makassar, Sulawesi Selatan



11 Dec 2025
Makassar — Dinas Kominfo SP Sulsel Pemprov Sulsel menfasilitasi Balai Layanan Penghubung Identitas Digital Badan Siber dan Sandi Negara untuk menyosialisasikan CONNECTIDN ke 24 kabupaten kota se Sulsel.
Dalam kesempatan yang sama, BLPID BSSN melakukan audiensi dengan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Provinsi Sulawesi Selatan, dalam rangka persiapan perluasan Piloting Layanan Penghubung Identitas Digital pada pemerintah daerah, guna mendukung transformasi dan penguatan Pemerintahan Digital.
Kegiatan yang dilakukan pada hari Rabu, 10 Desember 2025 berlangsung di Ruang Rapat Bidang Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan, Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah Prov.Sulsel. Sedangkan para pejabat yang membidangi urusan aplikasi/persandian dan keamanan informasi Kab/Kota Se-Sulsel hadir secara hybrid.
Dalam kesempatan pertama, ketua Tim yang digawangi oleh Kasubag Umum Balai Layanan Penghubung Identitas Digital memperkenalkan keberadaan BLPID. Balai Layanan Penghubung Identitas Digital adalah sebuah unit pelaksana teknis di lingkungan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang bertugas melaksanakan tata kelola, operasional, dan teknologi informasi untuk layanan penghubung identitas digital. “Pelaksanaan kegiatan kami hari ini ditujukan untuk menyampaikan konsep layanan, manfaat, serta Identifikasi Awal rencana persiapan perluasan piloting layanan BLPID”, ungkap Agus Nursilo.
Lebih lanjut, Agus menyampaikan bahwa CONNECTIDN adalah solusi federasi identitas digital yang dirancang untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses berbagai layanan digital tanpa perlu membuat akun baru di setiap platform. Layanan ini mendukung integrasi antar penyedia identitas dan layanan publik secara aman, fleksibel, dan efisien, sehingga turut memperkuat fondasi transformasi digital nasional.
Sekretaris Diakominfo SP Sulsel Sultan Rakib mengatakan bahwa BLPID BSSN akan membuka ruang konsultasi dengan Pemkab Pemkot untuk menerapkan CONNECTIDN tersebut di masing masing platform aplikasi pemerintahan Pemkab dan Pemkot di Sulsel.
“Contoh saat kita buka apkikasi populer Netflix, kita tidak perlu pakai akun aplikasi tersebut, tapi provider menawarkan apakah log in pakai google, apple, facebook dan lain lain. Itu yang akan kita terapkan di aplikasi pemerintah,” ujar Sultan Rakib.
Dari BLPID BSSN, Agung mengatakan bahwa Dengan begitu, akan ada provider seperti BKN dan atau akses BSrE BSSN dengan passphrase tanda tangan elektronik yang akan dan siap menjadi provider log in untuk platform aplikasi di pemerintahan daerah.
“Ini lebih memudahkan, lebih aman dan lebih nyaman bagi user,” ujar Agung.