Sarana
logo
blog
Diskominfo-SP Sulsel

18 Nov 2019

Gubernur Sulawesi Selatan Pimpin Rakor Forkopimda dan Penyerahan Dipa TA.2020

Rakor forum komunikasi pimpinan daerah dan penyerahan dipa tahun anggaran 2020 dilaksanakan di ruang pola kantor Gubernur, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Sulawesi Selatan, (18/11/2019)

Rakor tersebut dihadiri langsung Gubernur Sulawesi Selatan, Prod.DR.HM. Nurdin Abdullah,M.agr dan seluruh unsur forkopimda, seluruh bupati dan walikota,Lembaga vertikal dan perangkat daerah provinsi dan kabupaten kota se-sulawesi selatan

Gubernur pada pengarahannya, Ditekankan bahwa rakor adalah bagian dari tindak lanjut rakor tingkat nasional yang dipimpin langsung oleh presiden jokowi di jakarta.

Hal ini untuk melakukan percepatan laju pembangunan didaerah Sul-sel dengan focus terhadap pembukaan lapangan kerja dengan menghadirkan industri dan investasi.

"Kita minta seluruh kabko agar ramah investasi, berikan kemudahan dan kepastian kepada investor, segala aturan yang menghambat investasi agar di hapuskan dengan mengganti regulasi yang memudahkan, layanan yang cepat tidak birokratik yang menyulitkan," Kata Gubernur dalam Rakor tersebut

Lebih Lanjut menyampaikan bahwa untuk percepatan pembangunan di Sul-sel terkhusus program strategis pemerintah dibolehkan untuk mengambil langkah diskresi bila hal itu diperlukan yang penting dikordinasikan dengan semua pihak yang terkait.

Hal lain yang ditekankan gubernur adalah terus memperkuat kolaborasi dan sinergitas dengan semua stakeholder, pusat, provinsi dan kabko, perguruan tinggi, dan masyarakat.

Gubernur juga menguraikan pentingnya transparansi dan keterbukaan informasi terkait dengan tatakelola pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat' sehingga kita mengundang partipasi publik sebagai subjek pelaku pembangunan.

Dihimpun dari Diskominfo-SP Sul-Sel, Dalam rakor tersebut Forkopimda sulsel sepakat untuk memperkuat harmonisasi dan kolaborasi dalam menyelesaikan seluruh permasalahan yang ada dan terkait dengan akuntabilitas tatakelola keuangan adalah mengedepankan pencegahan tidak membiarkan terjadi permasalahan di hilir karena sudah di matangkan dibagian hulunya.

Informasi Lebih Lanjut