Apel pagi virtual, Prof. Zudan “Saat Ini Kita Berupaya Untuk Mendesain APBD Sehat”

 Makassar, - Senin (26/8/2024), Apel Pagi Lingkup Pemerintah Sulawesi Selatan dilaksanakan secara virtual dan dipimpin langsung oleh Pj. Gubernur Sulawesi Selatan, Bapak Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH., MH. Dalam kesempatan perdana, Prof. Zudan menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas ucapan Selamat Ulang Tahun yang disampaikan padanya, baik dalam bentuk chat, flyer maupun video, oleh kepala OPD dan jajaran ASN Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. “Hadiah Terbaik adalah untaian doa. Dan semoga semua ucapan, harapan dan doa baik dari Bapak/Ibu diijabah Allah dan Kembali dibalas dengan limpahan berkah, pahala dan kebaikan kepada Bapak/Ibu sekeluarga”, takzim Prof. Zudan penuh kerendahan hati.

Atas pencapaian selama 3 bulan pertama menjabat, Pj. Gubernur Sulawesi Selatan memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas prestasi yang telah diraih oleh OPD, baik di Tingkat nasional, maupun pencapaian kinerja pemerintahan. Salah satunya, penghargaan yang diperolah oleh  Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Selatan Jumat (23/08/2024) dari Kementerian Tenaga Kerja yang diserahkan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia.

Selain itu, upaya dan semangat untuk bergerak dan melakukan transformasi dari kondisi semi digital ke kondisi digital, ditandai dengan penggunaan TTE (Tanda Tangan Elektronik) yang meningkat signifikan dari 332 pengguna di tahun 2023, kondisi terkini menjadi 1.065 pengguna di tahun 2024. “Dengan demikian tata kelola arsip, lebih efektif dan efisien, ini merupakan Lompatan luar biasa dalam digitalisasi tata kelola administrasi pemerintahan di Sulawesi Selatan. Penghargaan dan prestasi ini merupakan wujud kerjasama dan sinergi Bersama”, lanjut Prof. Zudan. Selain melakukan transformasi digital, dalam hal layanan, khusunya pada Dinas Penanaman Modal dan PTSP, agar memangkas business processes agar dapat meningkatnan investasi, dengan demikian layanan lebih cepat, pelayanan publik lebih akurat

Hal lain yang menjadi perhatian adalah proses penyusunan APBD Perubahan 2024 serta Pokok 2025, “saat ini kita berupaya untuk Mendesain apbd sehat” terang Prof. Zudan. Langkah-langkah konkrit yang harus diambil diantaranya menjaga keseimbangan antara pendapatan dan belanja, menggali potensi sumber pendapatan baru dari beberapa asset Pemerintah Provinsi yang masih dalam kondisi idle capacity. Demikian pula untuk unit penghasil, harus melakukan upaya maksimal untuk mendapatkan keuntungan. Sejalan dengan hal tersebut, untuk diketahui bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berhasil memenangkan lelang atas 2 blok tambang nikel di PT. Vale. “Dengan demikian, investasi saham Pemerintah Provinsi meningkat dari 10%, kini menjadi 45%. Hal ini tentu akan menjadi sumber pendapatan baru dan memberi dampak positif pada pembangunan dan kesejahteraan Masyarakat”, jelas Prof. Zudan

Dari sisi Kewajiban atau hutang agar diakui dan dianggarkan langsung 12 bulan dalam ABPD, hal ini agar tidak bertumpu dan berharap pada anggaran perubahan walaupun kondisi unstabil. Yang  paling penting dan agar menjadi pencermatan adalah Penghematan dalam belanja operasional, serta efisiensi dalam melakukan perjalanan dinas, rapat dan makan minum.

Seperti biasa, diakhir pelaksanaan apel, Penjabat Gubernur menyapa langsung beberapa OPD untuk melakukan konfirmasi terkait beberapa kegiatan prioritas dan kebijakan Gubernur di antaranya, Implementasi Gerakan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya setiap pukul 10.00 dan 16.00, Gerakan Sulsel Berdoa, Gerakan Sedekah Seribu Sehari (S3), dan kebersihan akses layanan misalnya WC umum. Secara acak, penjabat Gubernur meminta spotlight kepada Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, Badan Pendapatan Daerah, UPT SMA 11 Makassar dan UPT SMKN 9 Pinrang. “Gerakan Sulsel Berdoa dan S3 ini adalah wujud tanda Syukur kita, sebagai wadah komunikasi dengan Allah, Tuhan Yang Maha Esa, agar kita semua dan Sulawesi Selatan mendapat kasih sayang Allah”, tutupnya. (*)