Dinas Komunikasi Informasitka, Statistika, dan Persandian Provinsi Sulawesi Selatan
Jl. Urip Sumoharjo No.269, Makassar, Sulawesi Selatan
27 Sep 2017
Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Pemprov Sulsel kembali melakukan sosialisasi tentang e-Government. Kegiatan yang digelar dua hari (27-28 September) di Grand Imawan Hotel ini, diikuti 80 peserta dari Dinas Informatika kabupaten kota, serta pejabat yang menangani e-government lingkup pemprov.
Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum dan Pemerintahan, Abdul Haris, yang mewakili Sekretaris Wilayah Daerah Provinsi Sulsel, mengatakan, pemanfaatan teknologi informasi atau e-Government dalam pemerintahan maupun non pemerintahan, sudah menjadi kebutuhan dalam menunjang kinerja.
Menurutnya, pemanfataan e-Government bukan hanya untuk kepentingan instansi pemerintah, tetapi juga untuk kepentingan masyarakat yang butuh informasi. E-Government diharapkan bisa meningkatkan efisiensi, kenyamanan serta aksesibilitas yang lebih baik dalam upaya peningkatan layanan publik.
“Saat ini e-Government memiliki peran vital dalam penyelenggaraan pemerintahan, karena dapat menciptakan akuntabilitas dan transparansi dalam berbagi segi, mulai dari pelayanan, perencanaan, dan pengelolaan keuangan,” ujar Abdul Haris.
Selain itu, pemerintah juga akan memiliki satu data tentang kemiskinan, kesehatan, pangan, perumahan dan sebagainya, sehingga dapat dibuat perencanaan yang lebih akurat dan sesuai dengan kebutuhan.
Karena itu, lanjut Haris, pemanfaatan e-Government pada layanan pemerintah di Sulsel butuh komitmen semua kabupaten kota. Sehingga kedepan layanan se- Sulsel seragam pada pemanfaatan teknologi informasi. “Mau atau tidak, suka atau tidak kita akan mengarah kesana. Sehinngga kita butuh persiapan matang memasuki era yang serba transparan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Layanan e-Government dan Pengolahan Data Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Sulsel, Lukmanuddin, menjelaskan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang perencanaan, infrastruktur jaringan dan aplikasi dalam menunjang kegiatan e-Government.
Termasuk mendorong pengelolaan pemerintahan yang berbasis teknologi informasi, baik lingkup Pemprov Sulsel mapun Pemerintah Kabupaten Kota.
“Jelas sasaran kami terwujudnya pemerintahan yang berbasis aplikasi dalam rangka meningkatkan pelayanan publik. Serta mewujudkan pengelolaan pemerintahan berbasis e-government dalam rangka menciptakan pemerintahan bersih, transparan dan akuntabel,” jelas Lukmanuddin.
Adapaun narasumber dalam kegiatan tersebut, yakni Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Sulsel, Kepala Pusdatin Kemendagri, Kepala Divre PT Telkom Sultanbatara, Kepala Bidang Layanan e-Government dan Pengolahan Data Dinas Kominfo-SP Sulsel, serta pimpinan ICON+.
Rabu, 27 September 2017 (Ak/Er)